Gorontalo – Lebaran Ketupat di Gorontalo sudah merupakan tradisi yang berasal dari masyarakat Jawa-Tondano yang bermukin di Gorontalo yang biasanya dilaksanakan seminggu setelah hari raya Idul Fitri.
Namun tradisi Lebaran Ketupatan sudah menjadi budaya masyarakat Gorontalo, dimana para perayaan tersebut, umumnya masyarakat menyediakan makanan yang terbuat dari beras seperti ketupat, lontong, soto, serta beberapa menu sajian khas lainnya seperti nasi bulu (nasi lemak yang dimasak didalam bambu), dodol dan lainnya.
Meskipun ditengah perayaan Lebaran Ketupatan, pemerintah tetap berupaya untuk meraih kekebalan komunal untuk akhirin Pandemi COVID-19.
Dari pantauan, gelaran Tradisi Ketupatan di Desa Sidumulyo Selatan Kecamatan Boliyohuto Kabupaten Gorontalo dirangkaikan dengan kegiatan Gebyar Vaksin COVID-19.
Kapolsek Boliyohuto Iptu Bambang Budi Laksono mengungkapkan, jika perayaan Tradisi Ketupat di wilayah tersebut dirangkaikan dengan kegiatan Gebyar Vaksinasi COVID-19.
“Capaian vaksinasi dosis 2 dan dosis 3, menjadi penting dalam usaha penanganan dan pencegahan pandemi COVID-19,” ujar Iptu Bambang Budi Laksono
Untuk memeriahkan perayaan tradisi lebaran Ketupatan, pihak panitia menampikan Tarian Tradisional Jawa dan Gorontalo.
“Seluruh rangkaian kegiatan tetap dilakukan memperhatikan Protokol Kesehatan, dan berlangsung aman dan kondusif,” ujarnya.
