REDAKTUR.ID – Samapta Polda Gorontalo melaksanakan pelatihan khusus bagi siswa Angkatan 51 Sekolah Polisi Negara (SPN) dengan tema “Pengenalan Kendaraan Taktis, Alsus Dalmas, dan latihan bersama simulasi penanggulangan unjuk rasa”, Rabu (15/05).
Pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan siswa dalam menghadapi situasi taktis dan penanggulangan unjuk rasa. Dalam pelatihan ini, siswa diajarkan tentang penggunaan kendaraan taktis, prosedur ALSUS (Alat Khusus) Dalmas (Pengendalian Massa) dalam penanganan kerusuhan massa, serta simulasi penanggulangan unjuk rasa.
“Kami berkomitmen untuk memberikan pelatihan yang berkualitas kepada siswa SPN agar mereka siap menghadapi berbagai situasi yang mungkin terjadi di lapangan, termasuk dalam penanganan unjuk rasa,” kata Bripka Afandi Meamogu.
Dikatakan Bripka Afandi, dalam pelatihan ini, siswa diajarkan tentang taktik dan strategi dalam penggunaan kendaraan taktis seperti pengendalian massa, penyisiran, dan penyelamatan. Mereka juga diberikan pemahaman tentang penggunaan ALSUS Dalmas dalam menghadapi kerusuhan massa serta simulasi penanggulangan unjuk rasa secara realistis.
“Kami berharap melalui pelatihan ini, siswa dapat memahami dengan baik taktik dan strategi dalam menghadapi situasi yang kompleks di lapangan. Mereka diharapkan dapat menjadi petugas yang siap dan terlatih untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” tambahnya.
Pelatihan ini merupakan bagian dari upaya Samapta Polda Gorontalo dalam meningkatkan kualitas dan kesiapan personel dalam menghadapi berbagai tantangan di lapangan, sehingga dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat dan menjaga keamanan serta ketertiban di wilayahnya.